Didemo Gara – Gara Hentikan Penambangan Timah Diwilayahnya, Kades Gantung Akan Mengadu Ke Bupati Beltim

Beltimnews.com, Gantung – Puluhan warga yang berprofesi sebagai penambang menggelar aksi demo di Kantor Desa Gantung, Kecamatan Gantung, Kamis (16/06/2022).

Payet selaku perwakilan penambang mengatakan bahwa aksi ini dipicu karena surat penertiban yang diajukan Kepala Desa Gantung ke Polres Beltim yang membuat para penambang tidak bisa beroperasi selama hampir sebulan ini.

“Para penambang ini meminta kejelasan kepada kepala desa sampai kapan penertiban ini?, dan kalau memang akan menjadi WPR (Wilayah Pertambangan Rakyat) kapan??. Kenapa selama proses itu mereka dilarang menambang? Berikan kami jawaban yang pasti,” ujar Payet.

Ia berharap kedepannya ada solusi dari pemerintah selama proses WPR untuk para penambang, sehingga mereka bisa mencukupi kebutuhan hidup sehari-hari.

Ditempat yang sama, Arief selaku Kepala Desa Gantung mengatakan bahwa dia akan menampung semua aspirasi dari masyarakat untuk dikoordinasikan dengan Bupati terkait solusi yang akan diambil untuk para penambang di Desa Gantung.

“Kita akan menampung semua aspirasi dari masyarakat dan akan berkoordinasi dengan Bupati terkait hal ini, karena beliau yang berkompeten dalam menentukan kebijakan. Karena penertiban ini menyeluruh bukan hanya di Desa Gantung,” kata Arief.

Ia juga berharap semoga WPR dapat dipercepat dan selama proses WPR berlangsung ada kebijakan dari Pemerintah untuk warganya agar bisa menambang kembali.

“Kami akan sampaikan supaya WPR dipercepat dan selama proses itu berjalan ada kebijakan untuk mereka ini agar bisa menambang,” ucap Kades Gantung

(Rumaryo)

Respon (1)

  1. Di hentikan saja secepat nya, penambang tidak keruan merusak fasilitas. Misal di tepi jembatan, atau jalur wisata.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *